Friday 21 August 2015

Menguak Situs Islam Toleran, Sudah Toleran kah?

Sebelumnya saya pernah posting tulisan tentang Fitnah Media "Islam Toleran dan Metro TV". postingan tersebut saya buat karena merasa kesal dengan ulah sebuah situs bernama IslamToleran.Com dan Metro Tv yang mencoba menggiring pola pikir masyarakat Indonesia untuk menentang syariat Islam yang sedang berlaku di Aceh. Untuk lebih jelasnya bisa baca di postingan saya tersebut.

Postingan kali ini saya ingin mengajak pembaca melihat apa sebenarnya yang diinginkan oleh Situs Islam Toleran. Hal ini saya coba sharingkan karena masih banyak teman-teman yang sering ngeshare berita-berita yang ada di situs islam toleran tanpa melihat dulu kebenaran dari berita tersebut. Secara otomatis, makin banyak di share dan dikunjungi maka akan semakin banyak pula penghasilan yang didapat oleh pengelola situs Islam Toleran tersebut.

Dalam penjelasan yang ada di halaman tentang kami ditulis bahwa situs Islam Toleran hadir untuk memberikan pemahaman yang benar tentang Islam yang akhir akhir ini sudah dibajak oleh kelompok radikal, dari sini kita bisa lihat bahwa kehadiran situs Islam Toleran justru ingin menyudutkan suatu kelompok lain yang mereka anggap radikal, secara tidak langsung, pengelola situs Islam Toleran menganggap merekalah yang paling benar dalam ber-Islam.

Selain itu mereka juga menulis "Islam mengajarkan ikhlas, kristen/katolik mengajarkan cinta kasih, hindu mengajarkan karma, buddha mengajarkan dharma dan kong hu cu mengajarkan kelembutan dan budi luhur" Anda tau ini maknanya apa? Ya, mengakui semua agama adalah sama. Sama benar. Sama-sama menuju kebaikan. Dimana letak salahnya? 

Perlu kita pahami bahwa Islam adalah agama yang penerapannya harus berdasarkan dalil-dalil tertentu baik itu dari Alquran, Hadist, Ijma' maupun Qiyas. Sudah jelas dalam Alquran Allah menyatakan bahwa agama yang di ridhai oleh Allah adalah Islam, jadi jelas tidak semua agama sama, apalagi agama-agama lain tidak mengakui Allah SWT sebagai Tuhannya dan menjadikan sesuatu yang lain sebagai sesembahan, jelas ini syirik namanya. Paham ini lah yang disebut paham pluralisme yang digembar-gemborkan oleh penganut Islam Liberal atau yang sekarang menjelma menjadi Islam Nusantara. Hanya saja umat Islam diajarkan oleh Rasulullah untuk bersikap toleran kepada selain pemeluknya dengan norma-norma tertentu yang telah beliau sabdakan dan Allah firmankan seperti saling menghormati keputusan beragama orang lain "lakum diinukum waliadin" dan sebagainya.

Berikutnya, Situs Islam Toleran membawa slogan Islam yang ramah, cinta damai dan menghormati keyakinan semua agama di muka bumi ini. Tapi pertanyaannya, kalau cinta damai dan ramah, kenapa selalu provokatif? Kenapa sering menyerang kelompok Islam dan sesama Muslim lainnya? Terutama yang paling sering diserang adalah mereka-mereka yang ada dalam kelompok Partai Keadilan Sejahtera atau PKS. Hal ini bisa dibuktikan dengan pemberitaan mereka tentang PKS.

Coba perhatikan berita dibawah ini yang menyamakan antara PKI dan PKS,



Selain menyerang PKS, situs Islam Toleran acapkali memuji Non Muslim dengan pemberitaan yang baik-baik, seolah-olah mengajak umat Islam agar bersikap seperti Non Muslim. Perhatikan saja berita-berita tentang Ahok. Tak ayal, pujian-pujian Islam Toleran terhadapa Ahok membawa Islam Toleran mendapat penghargaan (pujian) dari penghuni Situs Kompasiana.

Lantas dari mana pendanaan situs Islam Toleran ini? Entahlah, saya pun tak tau, tapi yang jelas, segala sesuatu yang bersifat memprovokasi umat Islam selalu didanai oleh orang-orang yang tak suka dengan kemajuan Islam, terutama barat. Sama halnya dengan Islam Liberal yang bisa berkembang di Indonesia, dari mana dananya? Think.....!

Baca: Tiga Paham Ini Harus Dihindari Dalam Islam

Siapa pengelolanya? 
Nah, untuk yang ini saya malas selidiki, karena sudah jelas, mereka adalah orang-orang yang memiliki paham Islam Liberal dan Islam Nusantara. Anda bisa coba baca disebuah web blog yang menjadi penentang dari situs Islam Toleran ini, baca IslamToleranCom.Blogspot.com.

So, teman-teman dan pembaca sekalian, sudah jelaskan maksud dan tujuan dari muncul dan berkembangnya situs Islam Toleran? So, berhati-hatilah dalam menshare berita-berita yang ada disitus tersebut, karena bisa merusak pikiran orang banyak. Wallahu'alam...semoga bermanfaat.


Advertiser